John Terry

Jika anda penggemar sepakbola, anda pasti tahu siapa John Terry. Ya, kapten tim "the Blues" alias Chelsea. Jika anda penggemar sepakbola, anda pasti tidak melewatkan final Champions Cup 2008 Kamis 22 Mei 2008 dinihari lalu. Sungguh sebuah antiklimaks yang dahsyat bagi John. Pada saat tiba gilirannya mengambil tendangan pinalti, situasi sungguh sangat berpihak pada Chelsea. Jika tendangannya gol, maka gelar juara akan menghampiri Chelsea. Dan John adalah spesialis penalti. Siapapun, terutama penggemar Chelsea, pastilah sudah menyiapkan teriakan kemenangan di kerongkongannya, siap untuk meledakkannya.

Tapi apa yang kemudian terjadi...John gagal melaksanakan tugasnya. Dan beberapa menit kemudian, Nicholas Anelkapun gagal, dan Chelsea tersandung. Sungguh perubahan yang begitu radikal terjadi dalam waktu yang begitu singkat. Cakra manggilingan, begitu kata orang Jawa.
Tapi cakra (roda) yang berputar terlalu cepat biasanya akan mengejutkan pemiliknya. Apalagi jika perputaran itu membawanya dari posisi di atas ke posisi di bawah.

Well...tapi itulah hidup. Kadang penuh dengan kejutan, baik yang menyenangkan maupun tidak. Alangkah nyamannya bila kita tidak mudah kaget oleh perubahan-perubahan yang ditimbulkannya. Aja kagetan, kata orang Jawa...

So...c'mon John...Go get your life back...